Wednesday, 21 August 2013

Aku dan adik sayang Mama
Tapi maaf ma,

Mengapa saat adik menangis kehausan,
Mama masih asyik ber-BBM
Mengapa saat aku tidak bisa mengerjakan PR,
Mama selalu bilang coba dulu pikir sendiri, sambil mata melotot ke BB
Mengapa saat aku tidak bisa memasang tali sepatu,
Mama selalu menyuruh mbak untuk membantunya, sambil tangan mama lincah menyentuh BB



Posted on 06:28 by Ramadhan Hidayaturrahman

1 comment

Friday, 12 July 2013

BERCITA-CITA SETINGGI AKHIRAT !! WHY NOT !!
Jika selama ini, kita diajarkan sejak kecil untuk menggantungkan cita-cita setinggi langit, maka sekalian saja naikkan cita-cita kita ke akhirat. Kenapa tidak?
Toh dengan bercita-cita akhirat, maka Allah Ta’ala akan membantu memudahkan urusan kita, akhirat dapat dan dunia pasti dapat. Sedangkan kalau cita-cita hanya dunia, maka khawatirnya kita hanya mendapat dunia, dan di akhirat kita menjadi orang yang rugi besar.

Posted on 22:45 by Ramadhan Hidayaturrahman

2 comments

Friday, 5 July 2013

Nak, ayah sengaja bawa kamu ke sini karena mau ngomong serius sama kamu. Sekarang kamu sudah baligh. Kamu relatif sudah bisa membedakan yang benar dan yang enggak. Tapi kamu masih terlalu muda buat kenal dunia secara luas, seluas laut dan langit di depan kamu itu.

Nak, apa kamu pernah menerka kenapa ayah sangat membatasi kamu nonton TV, kenapa ayah sering potong kabel TV yang baru dibeli ibumu? Apa kamu tahu kenapa ayah sering ajak kamu menjauhi keramaian, kenapa ayah sering banting pemutar musik kamu? Kamu tahu, nak? Itu karena ayah sayang kamu dan gak mau kamu jadi orang-orang bentukan media mainstream yang gak islami.

Posted on 23:07 by Ramadhan Hidayaturrahman

No comments


Ooo .. jadi kamu galau karena semua masalah masalah kamu ...???


OK, deh Guys ... Asal kamu tahu, ketika masalah menggalaukanmu ... Langit bumi dan benda benda langit gak peduli tuh, mereka tugasnya berotasi .. yah muter-muter terus tuh ... Gak ada istilah "langit ikut menangis karena kalian galau". Udah lah bro .... Let's MOVE ON!



Nih dengar ya ... Kalau kalian Sedih ...



Bumi tetap berrotasi selama 23-24jam sehari dan berrevolusi 365-366 hari dalam setahun ...



Surga Neraka masih beroperasi



Alam kubur juga gak tutup


Posted on 20:09 by Ramadhan Hidayaturrahman

No comments


Pernahkah kita bertanya, mengapa saat malam kita mengantuk? Atau mengapa bila masyarakat pedesaan yang belum ada listrik cenderung tidur lebih cepat? Jawabannya adalah karena adanya hormon melatonin. SCN akan memerintahkan tubuh untuk mengeluarkan hormon melatonin ini saat hari sudah gelap. Selanjutnya, hormon melatonin akan memerintahkan tubuh untuk beristirahat. Namun, dengan kehadiran lampu listrik yang membuat suasana malam hari menjadi terang menghambat dikeluarkannya hormon melatonin, sehingga saat ini jam tidur manusia lebih larut malam daripada sebelumnya.Tubuh kita mudah beradaptasi. Misalnya, untuk pekerja yang bekerja saat malam hari, SCN akan beradaptasi dalam mengeluarkan hormon melatonin sehingga mereka akan tetap terjaga walaupun hari sudah gelap. Bila malam semakin larut, kita akan lebih merasakan kantuk, ini disebabkan hormon melatonin yang dihasilkan semakin meningkat dan juga turunnya suhu tubuh dan tekanan darah dalam tubuh.

Posted on 19:36 by Ramadhan Hidayaturrahman

No comments

Thursday, 4 July 2013


1. As = orang bodoh; keledai

2. Ass = pantat
3. Askum = celakalah kamu
4. Assamu = racun
5. Samlekum = matilah kamu
6. Salom/syalom= dari bhs Ibrani untuk sesama kristen dan ada 263 kata di dalam kitab perjanjian lama dan perjanjian baru.
7. Mikum = dari bahasa Ibrani Mari Bercinta.

Yuk kita lihat isi surat Nabi Sulaiman dalam Al-Quran:

"Innahu min Sulaimana wa innahu Bismillahirohmaanir rohiim 'ala ta'lu 'alayya wa'tunil muslimina tho'inalloha robbal 'aalamiin."

Salam pendek, salam sedang dan salam panjang telah dicontohkan oleh Nabi dan tidak merubah makna aslinya:

Posted on 23:09 by Ramadhan Hidayaturrahman

No comments

Di pameran dan peluncuran produk teknologi hankam dan kedirgantaraan yang digelar Kementerian Riset dan Teknologi dalam rangka menyambut peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Harteknas), flying car atau mobil terbang buatan anak bangsa turut unjuk gigi.

Prototipe mobil terbang ini memiliki kemampuan untuk berjalan di darat dan terbang di langit dengan menggunakan lima baling-baling.


"Pengembangan mobil terbang ini menelan dana cukup mahal, sekitar dua miliar rupiah. Sementara untuk pembuatan mulai dari desain, prototipe, dan tes terbang menghabiskan dana sekitar 500 juta rupiah," kata Yudoyono Kartijo, Peneliti Center of Unnamed System (Centrums) Institut Teknologi Bandung (ITB), di Jakarta.


Posted on 14:43 by Ramadhan Hidayaturrahman

No comments

Wednesday, 3 July 2013


1. Pandai Bersyukur

Kita harus sering melihat kondisi orang yang berada di bawah kita dan membatasi melihat oang-orang yang berada di atas kita. Kita akan merasa cukup walaupun hidup sederhana apa adanya. Apa yang kita dapat akan lebih bermakna dibandingkan orang yang memiliki segunung harta tetapi selalu merasa kurang.


2. Jangan terlalu Mengejar Cita-Cita Keduniawian

Menghabiskan sebagian besar waktu demi mencari materi akan membuat kita menyesal di kemudian hari. Gunakan sebagian waktu yang ada untuk beramal, beribadah, sedekah, membangun keluarga yang bahagia, memberi kontribusi bagi lingkungan sosial masyarakat, dan lain sebagainya.




Posted on 11:33 by Ramadhan Hidayaturrahman

No comments


Apabila muadzin mengatakan, “Allahu Akbar Allahu Akbar”, maka salah seorang dari kalian mengatakan, “Allahu Akbar Allahu Akbar.”


Kemudian muadzin mengatakan, “Asyhadu An Laa Ilaaha Illallah”, maka dikatakan, “Asyhadu An Laa Ilaaha Illallah.”

Muadzin mengatakan setelah itu, “Asyhadu Anna Muhammadan Rasulullah”, maka dijawab, “Asyhadu Anna Muhammadan Rasulullah.”

Saat muadzin mengatakan, “Hayya ‘Alash Shalah”, maka dikatakan, “La Haula wala Quwwata illa billah.”

Saat muadzin mengatakan, “Hayya ‘Alal Falah”, maka dikatakan, “La Haula wala Quwwata illa billah.”

Kemudian muadzin berkata, “Allahu Akbar Allahu Akbar”, maka si pendengar pun mengatakan, “Allahu Akbar Allahu Akbar.”


Posted on 11:27 by Ramadhan Hidayaturrahman

No comments

Tuesday, 2 July 2013

Manfaat dari kentut tiada lain adalah mengeluarkan gas yang diproduksi didalam pencernaan lewat dubur. Kegiatan kentut seringkali diasosiasikan sebagai tindakan yang tidak sopan dikebanyakan kultur di muka bumi ini, begitupula di Indonesia. Tapi tahukah anda bila anda menahan kentut bisa berbahaya bagi tubuh anda?


Bagaimana Proses Kentut Terjadi?

Kentut berasal dari gas yang ada di dalam usus. Gas ini berasal dari udara yang tertelan ketika seseorang minum atau makan. Produksi dari gas di dalam pencernaan akan semakin meningkat setelah kita makan. Gas ini akan terbawa ke dua arah, satu arah akan menuju ke atas dan menjadi sendawa, dan arah lainnya mengikuti arah sisa makanan yang menjadi tinja dan menuju ke anus. Gas ini akan keluar ketika tekanan di dalam lebih besar dibanding cengkraman anus. Makanya seringkali kentut keluar bersamaan ketika batuk, bersin, orgasme, atau bisa pula disengaja.

Posted on 14:48 by Ramadhan Hidayaturrahman

No comments

Monday, 1 July 2013


Bagi orang tua mungkin sebagian besar akan memilih menyekolahkan anaknya agar jadi sarjana dan lulus bisa dapat kerja. Jaman sekarang anak muda lebih memilih pendidikan bersifat dunia karena kondisi jaman semakin canggih, orang tua juga tidak ingin anaknya nanti tidak bisa dapat pekerjaan yang layak sehingga mati-matian untuk mensekolahkan anaknya hingga ke perguruan tinggi bahkan masih kelas 1 SD di ikutkan bimbingan belajar di luar sekolah.


Sekolahan juga mengajarkan materi pelajaran full day school sehingga waktu untuk interaksi dengan orang tua ataupun untuk pendidikan agama sangat kurang. Itulah sebabnya jejaring social seperti facebook dan tweeter lebih disukai anak muda sekarang karena mudah untuk meluapkan emosinya sewaktu-waktu, karena ketika ada masalah si anak lebih enjoy curhat via social media dari pada harus bertemu orangtuanya atau menemui ustadz/mubaleghnya. Sehingga pengaruh buruk bisa mudah menjangkit anak muda sekarang.



Sedangkan jika anak di pondokkan untuk menuntut ilmu agama banyak dari orang tua berpikir buat apa di pondokkan nanti jadi mubalegh terus makan dari hasil sumbangan orang-orang atau jadi mubalegh nanti hanya seperti pembantu yang di suruh meramut masjid dll. Hidup seorang mubalegh/ustadz tidak berkecukupan, gaji tidak jelas, mau melamar cewek/cowok langsung di tanya mertua kerjanya apa mas ketika di jawab saya mubalegh, langsung mertunya bilang ” Haa..h Mubalegh !!!! ” nanti anakku di kasih makan apa ?? apa cuma di nasehati suruh sabar saja ??…

Posted on 10:19 by Ramadhan Hidayaturrahman

No comments